Berbicara mengenai destinasi wisata di Kabupaten Ciamis, Propinsi Jawa Barat tidak akan ada habisnya. Ciamis mempunyai banyak destinasi wisata, baik yang sudah nasional bahkan wisata yang masih belum tergali. Salah satu destinasi wisata yang kini belum tergali terdapat di wilayah Kecamatan Rancah. Dua belas desa yang ada di Kecamatan Rancah mempunyai daya tarik mulai dari wisata alam, tradisi hingga kuliner.
Salah satu destinasi wisata yang belum tergali itu berada di kawasan Sungai Cijolang yang terdapat di Desa Situmandala. Di kawasan ini terdapat sebuah destinasi wisata yang disebut-sebut warga sebagai Green Canyon Rancah.
Dian Sianto (29), warga Desa Situmandala, ketika ditemui Koran HR, belum lama ini, mengatakan, destinasi wisata ini belum banyak diketahui oleh masyarakat luas. Dia menjelaskan, kawasan tersebut memiliki daya tarik tersendiri, berupa batuan besar yang terdapat di bibir sungai.
“Suasananya yang asri dan sejuk ditambah dengan keunikan batuan besar diantara aliran sungai berwarna hijau, menambah pesona keindahan sejauh mata memandang. Tapi sayang semua itu masih belum bisa diperkenalkan kepada masyaakat karena kurangnya informasi bagi pencinta keindahan alam. Lokasinya dapat ditempuh dengan waktu 1 jam dari pusat kota Rancah,” katanya.
Menurut Dian, kawasan itu tidak kalah menarik dengan objek wisata alam yang ada di daerah lain. Akses jalan menuju lokasi menyuguhkan pesona pegunungan dan hamparan sawah yang dapat memanjakan mata setiap orang yang berkunjung.
“Daerah itu belum bisa dikatakan sebagai objek wisata alam karena masih sangat perawan. Tapi saya yakin di kemudian hari bisa dikembangkan menjadi destinasi wisata alam yang dapat menarik wisatawan,” katanya.
Sekretaris Desa Situmandala, Oos Rosnadi, ketika ditemui Koran HR, membenarkan hal itu. Menurut dia, Situmandala merupakan wilayah pegunungan yang sangat berpotensi untuk dijadikan objek wisata alam.
“Kami berharap, Pemerintah Daerah Kabupaten Ciamis dan investor dapat mengembangkan potensi wisata alam yang terdapat di wilayah Desa Situmandala,” katanya.
